PRAKTIK MEMBUAT SABUN HERBAL BERSAMA SANTRIWATI: PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DOSEN FARMASI UNISKA MAB

Sebagai implementasi dari keilmuan kefarmasian serta mewujudkan misi Fakultas Farmasi yaitu menghasilkan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat dalam rangka peningkatan kesejahteraan Masyarakat, dosen Fakultas Farmasi UNISKA MAB menyelenggarakan program Praktik Membuat Sabun Berbasis Ekstrak Bahan Alam di Pesantren Darul Hijrah Putri. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Senin, 8 Juli 2024 di Aula Pesantren Darul Hijrah Putri. Kegiatan ini tidak hanya dilaksanakan oleh dosen-dosen fakultas farmasi, namun juga oleh mahasiswa program studi Farmasi UNISKA. Beberapa mahasiswa merupakan alumni dari pesantren tersebut sehingga memiliki kedekatan dengan peserta kegiatan.Pada kegiatan ini, santriwati diberikan penyuluhan mengenai perilaku hidup bersih dan sehat, beberapa penyakit kulit yang dapat menyebar di lingkungan pesantren serta cara pencegahannya. Kemudian para peserta diajak untuk mempraktikkan pembuatan sabun, mulai dari memahami bahan-bahan yang dibutuhkan hingga langkah-langkah dalam proses pembuatannya. Mereka belajar bagaimana cara membuat sabun berbahan ekstrak tanaman, memahami waktu yang dibutuhkan dalam proses tersebut, dan mendapatkan wawasan langsung melalui praktik nyata.Para santriwati terlihat sangat antusias mengikuti kegiatan ini, bahkan banyak yang aktif berpartisipasi dalam diskusi. Praktik pembuatan sabun secara langsung memudahkan peserta untuk memahami cara pembuatannya, terutama ketika mereka dapat melihat dan mengenal berbagai jenis tanaman dan bunga yang dapat dijadikan sebagai bahan dasar sabun tersebut.

Kegiatan ini tidak hanya berfungsi sebagai media pembelajaran tetapi juga membentuk keterampilan hidup bagi santri, sejalan dengan komitmen Pondok Pesantren dalam menyediakan pendidikan yang relevan dan berdaya guna. Kegiatan ini memberikan pengalaman belajar yang praktis dan aplikatif untuk mempersiapkan santri menghadapi kehidupan nyata.

Setelah selesai praktik, dilakukan evaluasi pengetahuan melalui kuis. Parq santriwati sangat aktif dalam menjawab pertanyaan yang diberikan. Beberapa peserta yang dapat menjawab pertanyaan dengan benar mendapatkan bingkisan menarik. Tingkat pengetahuan santriwati yang diukur menggunakan metode pre dan post test menunjukkan terjadinya peningkatan signfikan, yang berarti kegiatan terlaksana dengan baik dan efektif.